 |
| Bupati Kudus, DR. HM. Hartopo, MT., MH., (dua dari kiri) Menyerahkan wakaf sebesar Rp 100 juta kepada Syuriah PC NU Kudus KH.Ulil Albab Arwani (kiri) di dampingi Pengurus PC NU Kabupaten Kudus |
Kudus, Jateng | bmnzone.com - Bupati Kudus menghadiri acara yang diselenggarakan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Kabupaten Kudus di Gedung Akademi Kebidanan Muslimat NU Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pada Selasa (20/4/21).
Baca Juga : Program Hartopo Pasca Dilantik jadi Bupati Kudus Sisa Masa Jabatan 2018-2023
Acara dengan tema "Gerakan Wakaf Tanah NU untuk Kemaslahatan Umat" ini membahas tentang program PC NU Kudus yang akan mendirikan NU Center di tanah seluas 26 hektar yang berlokasi di sebelah selatan jalan lingkar selatan Semarang - Surabaya, turut Desa Gulang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus yang saat ini masih dalam proses pelepasan tanah.
Bupati Kudus, DR. HM. Hartopo, MT., MH., mengatakan dalam sambutannya bahwa pihaknya sangat mendukung langkah program PC NU Kudus tersebut dan akan sepenuhnya memberikan support agar program tersebut terealisasi mengokohkan klaim kota santri dan sebagai ikon baru Kota Kudus.
"Atas nama pribadi dan pemerintah mengapresiasi sebesar-besarnya dan akan memberikan support maksimal agar NU Center dengan site plan bangunan yang megah dapat dibangun dan menjadi ikon baru Kabupaten Kudus sebagai wujud kota santri" katanya.
Dalam kesempatan itu juga, Bupati Kudus memberikan wakaf secara pribadi untuk pembelian tanah NU Center dengan nominal uang sebesar Rp 100 juta dan berjanji akan mengalokasikan dana hibah untuk tahun anggaran 2021 dan 2023 sebesar 1 Milyar.
"Semoga cita - cita PC NU Kudus akan terwujud. Untuk tahun ini kita akan gelontorkan dana hibah 1 milyar, dan nanti di tahun 2023 juga akan kita gelontorkan dana hibah lagi. Karena sesuai aturan dana hibah akan diberikan pada satu lembaga maksimal berselang 1 tahun, jadi di tahun ini 2021 dan 2023 mendatang," terang Hartopo.
Ia juga meminta doa pada para ulama dan kiai yang hadir agar masa Pandemi Covid-19 ini segera berakhir sehingga ekonomi masyarakat segera dapat pulih, dan tidak ada lagi kebijakan refocusing sehingga Pemkab Kudus dapat segera ikut membantu merealisasikan program NU Center.
 |
| Ketua PC NU Kudus, H. Asyrofi Masithoh memberikan sambutan dalam acara penyerahan bantuan wakaf untuk NU Center |
Baca Juga : TMMD Sengkuyung Bangun Akses Jalan Desa
Sementara itu, Ketua Tanfidziyah PC NU Kudus, H. Asyrofi Masithoh menjelaskan bahwa pendirian NU Center ini merupakan keinginan kuat dari para kader NU, pasalnya dalam sejarah pendirian Organisasi NU, peran ulama Kudus tidak bisa dianggap remeh karena terdapat dua ulama besar Kudus yang ikut mendirikan organisasi ini.
"Kudus ini punya dua pendiri NU, yakni KHR Asnawi dan KH Hambali, sehingga dalam usia NU yang menjelang 1 abad ini, diperiode ini insya Allah akan kita wujudkan NU Center," terangnya.
Asyrofi juga menjelaskan dipilihnya lokasi di sekitar jalur lingkar selatan karena lokasi tersebut sangat strategis sebagai jalur penghubung Pantai Utara Jawa (Pantura) dan akan didirikan berbagai fasilitas pendidikan, pondok pesantren, perguruan tinggi, fasilitas kesehatan rumah sakit, masjid, badan usaha yang nanti dikelola NU.
"Kami sangat berterimakasih kepada bapak Bupati Kudus yang telah memberikan motivasi dan bantuannya pada kami untuk menjadikan salah satu ikon baru di Kabupaten Kudus, untuk bantuan 100 juta dari bapak Bupati Kudus akan kami tasharufkan ke pembelian tanah, sedangkan nanti untuk hibah 1 milyar akan digunakan untuk pembangunan," tandasnya.
(Rep. Umy)
Baca Juga : 4 Sehat 5 Sempurna Versi Bupati Kudus
0 Comments