MTs Sabilul Muttaqin Berikan Bantuan Korban Banjir Desa Payaman

 

Foto bersama Guru dan Mahasiswa Magang IAIN Kudus menyerahkan bantuan kepada peserta didik terdampak banjir

Kudus, bmnzone.com - MTs. Sabilul Muttaqin Jepang Mejobo Kudus menyerahkan bantuan kepada anak didiknya yang terdampak banjir di Desa Payaman Kecamatan Mejobo Kabupaten Kudus, pada Sabtu (13/2/21).

Banjir yang merendam hampir 1 bulan ini, merupakan bencana banjir terlama yang menimpa sebagian wilayah Kabupaten Kudus dan sekitarnya, diakibatkan curah hujan dengan intensitas yang masih tinggi. Tak hanya itu, akibat curah hujan yang tinggi, sebagian anak didik MTs. Sabilul Muttaqin yang berdomisili di Desa Payaman harus merelakan rumahnya terendam air banjir dan tidak dapat melaksanakan aktivitas.

Keprihatinan atas adanya bencana ini, menggerakkan civitas akademik MTs Sabilul Muttaqin untuk mengadakan bhakti sosial kepada sesama keluarga besar MTs Sabilul Muttaqin yang tengah dilanda musibah.

Bantuan diserahkan pada korban banjir

Kepala MTs. Sabilul Muttaqin, Bukori mengadakan apel pagi di halaman sekolah dengan mengumpulkan para Dewan guru bersama Mahasiswa Magang dari PBA IAIN Kudus dan memberikan pembekalan untuk mengunjungi rumah siswa yang terdampak banjir di desa Payaman.

"Terimakasih atas kehadiran dan kesediaan dari Dewan guru dan Mahasiswa magang untuk terjun langsung kerumah siswa-siswi kita yang terdampak banjir di desa Payaman untuk memberi sedikit bantuan semampu kita kepada mereka dan keluarganya", terangnya.

Bukori menambahkan bahwa hari ini bertepatan tanggal 1 Rajab 1442 H. Yang dimana disunahkan bagi umat Islam berpuasa, memberikan motivasi bagi dewan guru dan mahasiswa magang agar tetap bersemangat dan ikhlas dalam menyalurkan bantuan tersebut.

"Walaupun hari ini kita juga puasa, tapi saya harap semuanya tetap semangat dan ikhlas menjalankannya. Ya puasa, ya sedekah juga, insyaallah kita semua akan mendapatkan pahala dari Allah SWT. Amiin". Ungkapnya.

Bantuan tersebut ditujukan bagi 16 siswa MTs Sabilul Muttaqin yang terdampak banjir. Adapun dewan guru yang ikut dalam kegiatan tersebut sebanyak 9 orang dan 4 dari mahasiswa magang.

(Rep. Azam)