Baru Dilantik Tiga Hari, Kapolsek Jati Tinjau Kondisi Terkini Sungai Wulan

 

AKP. Sutono, SH. (tengah) bersama jajaran Forkopimcam meninjau kondis Sungai Wulan Kudus, Jawa Tengah.

Kudus, bmnzone.com - Kapolsek Jati (AKP) Sutono, SH. yang baru saja dilantik di wilayah Kecamatan Jati Kabupaten Kudus, melakukan tinjauan langsung, melihat kondisi Sungai Wulan di Desa Jati Wetan, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pada Jum'at, (29/1/21).

Hal ini dilakukan mengingat potensi curah hujan tinggi disertai angin kencang dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan beberapa rumah warga tergenang air. Terlebih kondisi wilayah yang bersebelahan dengan Sungai Wulan cukup mengkhawatirkan apabila debit air sungai diatas kondisi normal.

Bersama Forkopimcam, dan didampingi Ketua PPDI (Persatuan Perangkat Desa Indonesia) Kabupaten Kudus, Kapolsek Jati memastikan bahwa kondisi debit sungai masih terkendali.

"Kondisi debit air Sungai Wulan di Desa Jati Wetan Kecamatan Jati saat ini masih dalam kondisi normal, walaupun beberapa rumah warga masih tergenang air, akibat dari intensitas hujan tinggi," ujar (AKP) Sutono.

Ia menyatakan bahwa dirinya bersama jajaran Forkopimcam akan terus memantau kondisi Sungai Wulan dan Masyarakat sekitar agar dapat menciptakan rasa aman dan nyaman sebagai bentuk pelayanan dan pengayom masyarakat.

"Kami bersama Forkopimcam akan tetap memantau kondisi keadaan yang terjadi, kami juga memastikan bahwa kondisi dua pompa air besar yang ada masih aman dan berfungsi dengan baik, Tanggul sungai juga aman, debit air juga masih dalam kondisi aman, ini semua merupakan kesiapan kami untuk tetap terus menjaga masyarakat sebagai bentuk pengayom dan pelayanan masyarakat," terangnya.

(AKP) Sutono juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap menjaga kesehatan, terlebih di masa Pandemi Covid-19.

"Tetap jaga kesehatan, tetap jalankan protokol kesehatan, karena harapanan kita semua Pandemi Covid-19 ini segera berakhir dengan kedisiplinan kita semua dalam menjalankan protokol kesehatan, dan semoga semuanya dalam kondisi normal dan banjir yang menggenang rumah warga segera surut, dan dapat menjalankan aktivitas secara normal kembali," Pungkasnya.

(Rep. Zaky)