Diluar SOP Jam Kerja, Pemerintahan Desa Jetiskapuan Tetap Memberikan pelayanan

Kepala Desa Jetiskapuan Sudirno saat menyerahkan BLT DD

Kudus - bmnzone.com, Pemerintahan Desa Jetiskapuan Kecamatan Jati Kabupaten Kudus Jawa Tengah berkomitmen meningkatkan pelayanan masyarakat walaupun diluar SOP jam kerja.

Hal ini dibuktikan dengan pelayanan penyaluran Bantuan Dana Sosial (bansos) berupa Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) yang dilaksanakan menyesuaikan dengan kondisi jam istirahat kerja dari masyarakat.

Kepala Desa Jetiskapuan, Sudirno menjelaskan komitmennya untuk meningkatkan pelayanan masyarakat di Desanya merupakan langkah yang paling utama.

"Kami bersama seluruh jajaran Perangkat Desa Jetiskapuan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik, walaupun diluar SOP jam kerja kita tetap akan memberikan pelayanan," ucap Sudirno saat ditemui awak media bmnzone.com.

Sudirno menerangkan bahwa pelaksanaan penyaluran BLT DD dilaksanakan pada hari Jum'at (11/9/20) pukul 14.00 WIB sampai 15.30 WIB tersebut merupakan waktu diluar SOP jam kerja Kepala Desa dan Perangkat Desa.

"Kami melaksanakan di jam tersebut karena bersamaan dengan hari Jum'at dimana hampir semua Keluarga Penerima Manfaat (KPM) merupakan umat Islam yang berkewajiban ibadah Sholat Jum'at. Disis lain, jam kerja kami kerjakan untuk tugas administrasi kantor, jadi kami menyesuaikan dengan kebutuhan jam istirahat kerja warga kami," terang Sudirno.

Ia juga menjelaskan tentang jumlah penerima manfaat dari BLT DD yang tersalurkan 159 KPM dari jumlah penganggaran Kepala Desa sejumlah 165, sehingga jumlah yang tidak tersalurkan sebanyak 6 KPM dengan rincian 4 KPM sudah meninggal dunia, sedangkan 2 KPM sudah dapat bekerja kembali.

"Kami berharap bagi yang mendapat BLT DD agar memanfaatkan uang ini dengan bijak, karena harapan dari pemerintah adalah membantu meringankan beban ekonomi karena kita semua sedang dalam kondisi sulit, karena pandemi Covid-19", kata Sudirno.

"Jangan lupa agar tetap menjalankan dan disiplin dalam protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah, karena bagi yang melanggar akan dapat sanksi, saya tidak ingin warga Desa ini terkena sanksi dari pemerintah karena tidak taat aturan protokol kesehatan, karena ini untuk kebaikan kita bersama agar dapat terhindar dari Virua Corona," terangnya.

Kegiatan penyaluran BLT DD tahap empat ini dilakukan oleh teller petugas dari Bank Jateng Syariah kepada KPM secara langsung via VA (Cashless) berlangsung dengan lancar dengan tetap memperhatikan prosedur protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

(Fery-Ozan)